KONI Surakarta Belajar Tata Kelola Organisasi dan Prestasi ke KONI Semarang

oleh HUMAS KONI KOTA SEMARANG

KONI Surakarta Belajar Tata Kelola Organisasi dan Prestasi ke KONI Semarang

KONIKOTASEMARANG – KONI Kota Surakarta melakukan kunjungan studi tiru ke KONI Kota Semarang, Selasa (16/12/2025).

Ketua KONI Kota Surakarta Her Suprabu memimpin langsung rombongan dan disambut Ketua KONI Kota Semarang Arnaz Agung Andrarasmara.

Silaturahim berlangsung hangat dan penuh keakraban.

Suasana cair dengan gelak tawa, namun diskusi tetap berjalan serius dan fokus pada penguatan pembinaan olahraga prestasi serta tata kelola organisasi.

Arnaz Agung Andrarasmara menegaskan, tujuan utama KONI adalah mencetak atlet berprestasi yang memberi kontribusi bagi daerah dan negara.

Menurutnya, atlet berkaitan langsung dengan harga diri.

“Olahraga adalah bagian dari harga diri bangsa. Di situlah tugas KONI,” tegas Arnaz.

Ia menekankan, pembinaan prestasi tidak lagi semata berbicara soal medali.

Profesionalisme organisasi harus menjadi fondasi utama sebelum melangkah ke target prestasi.

Arnaz menyebut, penerapan standar ISO 9001:2015 menjadi bukti keseriusan KONI Kota Semarang dalam membangun organisasi yang profesional, transparan, dan akuntabel.

Dengan standar tersebut, setiap bidang dituntut kreatif, inovatif, dan memberi manfaat nyata bagi pelaku olahraga.

“Berapa pun anggaran tidak akan pernah cukup kalau bicara olahraga. Miliaran rupiah tetap terasa kurang. Karena itu, pengelolaan yang profesional menjadi kunci,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Arnaz juga menyampaikan rencana KONI Kota Semarang untuk meniru langkah KONI Kota Surakarta yang telah memiliki divisi event dan sport tourism.

Menurutnya, pendekatan tersebut mampu memperluas dampak olahraga, tidak hanya pada prestasi tetapi juga ekonomi daerah.

Sementara itu, Ketua KONI Kota Surakarta Her Suprabu menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari KONI Kota Semarang.

Ia mengaku banyak belajar dari sistem tata kelola yang diterapkan.

“KONI Kota Semarang sudah memiliki ISO dan menjadi satu-satunya di Indonesia. Kami ingin belajar banyak terkait ISO tersebut,” kata Her Suprabu.

Selain itu, rombongan KONI Surakarta juga ingin melihat sejumlah venue yang akan digunakan pada Porprov 2026 di Kota Semarang.

Mereka juga mendalami penerapan mekanisme Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) serta pengelolaan perpajakan yang dijalankan KONI Kota Semarang.

Kunjungan ini diharapkan memperkuat sinergi antar-KONI daerah serta mendorong lahirnya pembinaan olahraga yang profesional, berkelanjutan, dan berorientasi pada prestasi serta kemanfaatan yang lebih luas. (HUMAS)